PENGALAMAN

Berikut adalah Cerita Pengalaman yang saya alami sejak dulu sampai saat ini 

Berawal dari sebuah keisengan, bermula dari ajakan teman-temanku pada saat aku masih duduk dibangku kelas 1 SMP. Saat itu, setelah mendengar pengumuman dari pengurus osis bahwa akan diselenggarakannya class meeting, teman-teman kelasku langsung bermusyawarah untuk memilih siapa saja yang ikut dalam berbagai perlombaan saat itu. Dan tanpa sadar saya dipercaya untuk mengisi kekurangan satu orang untuk mengikuti perlombaan di cabang olahraga bola voli.

Hari demi hari berlalu dan tiba saatnya kompetisi dimulai, waktu itu adalah pertama kalinya saya bermain bola voli. Karena pada saat itu aku belum terlalu suka bermain voli, saya sama sekali belum menguasai teknik-teknik dasar bermain bola voli dengan baik. Saya sangat grogi karena pertama kali bermain di hadapan banyak penonton dengan skill yg saya miliki masih sangat buruk umtuk dapat bermain di level sebuah kompetisi pada saat itu. Bermain tidak lepas dan seringkali membuat kesalahan-kesalahan bila mendapat bola adalah permainan saya pada saat itu. 

Di kelasku, yang pandai bermain voli pada waktu itu hanya 5 orang saja, dengan kapasitas tersebut tentunya masih kurang 1 orang lagi untuk dapat bermain bola voli dan mengikuti kompetisi, itu pun jika tidak ditambah dengan pemain cadangan, seringkali kelas kami selalu bingung dalam menentukan siapa yang menjadi pemain pelengkap untuk mengikuti perlombaan bola voli di setiap ada kompetisi classmeeting yang diselenggarakan di sekolah. Dengan kekurangan tersebut, kelas kami seringkali tersingkir dalam babak penyisihan, paling baik hanya masuk babak semifinal sebelum tersingkir dan gagal masuk ke babak final. Perlombaan voli pada saat saya masih duduk di bangku SMP diselenggarakan sebanyak 6 kali, karena tiap semester selalu diadakan classmeeting dengan berbagai perlombaan yang diselenggarakan setelah semua siswa melaksanakan Ulangan Akhir Semester.

Selama 6 kali perlombaan tersebut, saya diberi kesempatan sebanyak 4 kali untuk ikut serta dalam kompetisi classmeeting cabang olahraga bola voli. Setiap pertandingan saya selalu mencoba dan terus belajar agar dapat mengusasai teknik permainan bola voli dan dapat bermain dengan baik, namun usaha saya selalu menemui jalan kebuntuan dan selalu gagal bermain voli dengan baik. Karena hal tersebut saya menjadi kesal dan hilang semangat untuk bermain dan menjadi tidak menyukai permainan bola voli sama sekali. Pada saat itu jika diajak bermain bola voli saya selalu tidak mau ikut karena saya merasa tidak dapat memainkan permainan tersebut dan menontonnya pun saya tidak suka sama sekali.

Namun sekian lama saya tidak bermain voli, kembali berawal dari keisengan saya bermain bola voli lagi, dengan perasaan ceria dalam bermain bola voli tiba-tiba entah bagaimana saya merasakan sebuah kenyamanan dan merasakan kesenangan untuk bermain bola voli. Pada saat itu perlahan tapi pasti saya berhasil menguasai teknik-teknik dasar dari permainan bola voli. Dengan adanya kenyamanan tersebut saya selalu bermain voli rutin setiap hari setelah saya lulus dari SMP. Teknik yg saya miliki dalam bermain bola voli semakin berkembang seiring berjalannya waktu sampai dengan teknik yg paling sulit yaitu Smash (Suatu bentuk serangan dengan pukulan yang keras dimana bola diatas jaring untuk dimasukkan ke daerah lawan). Dari saat itulah saya mulai lebih serius bermain bola voli dan mematangkan skill dalam bermain bola voli, Serta menjadikan bola voli sebagai hobiku sampai saat ini. Ternyata permainan bola voli itu Olahraga yang sangat menyenangkan selain juga menyehatkan tubuh, oleh sebab itu permainan bola voli banyak digemari di kalangan masyarakat sampai saat ini.